Contoh teks tanggapan kritis tentang tawuran

Tanggapan kritis adalah teks yang berisi kritik tajam terhadap suatu hal yang mengenai kesalahan.

Contoh :
Bagian Evaluasi 1 :
Ada banyak bentuk interaksi sosial yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Dalam interaksi itu, tidak sedikit yang merupakan sebuah penyimpangan sosial. Salah satu contohnya adalah tawuran antar pelajar. Tawuran merupakan perkelahin yang dilakukan secara massal atau beramai- ramai antar sekelompok pelajar dengan kelompok pelajar yang laiinya. Tawuran terkadang lahir dengan alasan solidaritas dan atau krn terpaksa terjebak ikut di dalamnya.

Bagian 2 Deskripsi teks :
Tawuran antar pelajar ini sedikit banyak telah menjadi tradisi yang turun temurun dari satu generasi ke genarasi pelajar yang lainnya. Namun jika kita menilai lebih lanjut, sebenarnya kenapa tawuran bisa terjadi ? Ada beberapa faktor yg menyebabkan maraknya kenakalan remaja jenis tawuran diantaranya :
- Faktor keluarga, yaitu keluarga mengasuh dengan kekerasan terhadap anak
- Lemahnya pengawasan dari lingkungan sekolah
- Kasih sayang yg kurang dari orang tua,
- Broken home
- Dari lingkungan yang membentuk kelompok (geng) yang sifatnya banyak melakukan kenakalan

Bagian 3 :
Sehingga sekolah tidak dapat sepenuhnya disalahkan dalam hal ini, sebaliknya pihak keluarga juga tdk sepenuhnya menjadi penyabab utama.

Jaman sekarang tauran sudah menjadi tradisi di sekolah, kampus maupun di masyarakat. Tawuran biasa terjadi karena antar pelajar/mahasiswa yang saling mengejek atau dendam turun-menurun dari senior/alumni. Tawuran juga dapat mengakibat kan di keluarkan dari sekolah/DO, luka yang serius bahkan sampai meninggal.

Menurut tanggapan saya tawuran itu Norak, gak patut di contoh, walau pun kata meraka yang tawuran itu: "kalo gak tawuran bukan laki, gak gaul". Saya hanya tertawa mendengar kata mereka. Kalo mereka memang sudah dewasa, mestinya mereka yang ikut tawuran bisa berpikir positif jika ada masalah, menyelesaikan masalah dengan baik-baik bukan dengan kekerasa. Orang yang menyelesaikan masalah dengan OTOT bukan dengan OTAK, mereka adalah orang-orang yang pemikirannya belum dewasa dan negatif.
Faktor-faktor terjadinya tawuran
1. DARI DALAM DIRI SENDIRI
2. KELUARGA
3. SEKOLAH
4. PERGAULAN (TEMAN SEBAYA)