Biologi

Pertanyaan

pada pembelahan sel secara meiosis,pindah silang selalu terjadi pada tahap

1 Jawaban

  • Pada pembelahan sel secara meiosis,pindah silang selalu terjadi pada tahap profase I khususnya sub-fase diploten. Mekanisme nya dengan pertukaran gen suatu kromosom dengan lainnya karena adanya pelekatan/penyilangan membentuk kiasmata. Pindah silang sering terjadadi pada gen-gen tertaut dengan kekuatan lemah dan letak berjauhan. Makin jauh jarak dan lemaha tautannya maka memungkinkan terjadinya pindah silang. Pindah silang dapat terjadi pada kromosom sehomolong maupun tidak.

    Pembahasan

    Pembelahan meiosis merupakan jenis pembelahan sel yang terjadi dalam dua tahap. Disebut juga pembelahan reduktif karena terjadi pengurangan jumlah kromosom pada sel anak. Jumlah kromosom sel induk diploid (2n) akan dihasilkan sel anakan yang haploid (n). Jika terjadi fertilisasi antara kelamin jantan (n) dan sel kelamin betina (n) yang dihasilkan melalui meiosis, akan dihasilkan zigot (2n) yang nantinya tumbuh menjadi individu diploid (2n).  

    Fase-fase pada meiosis menyerupai mitosis, hanya pada meiosis terjadi dua kali pembelahan berturut-turut yaitu meiosis I dan meiosis II. Pada meiosis I merupakan tahap pemisahan kromosom homolog atau pembelaha reduksional yag menghasilkan dua sel haploid dari satu sel diploid. Adapun meiosis II merupakan tahap pemisahan kromatid saudara kromosom haploid.  

    Pelajari lebih lanjut tentang perbedaan meiosis dan mitosis di: https://brainly.co.id/tugas/23516250.  

    Pembelahan meiosis I terdiri dari tahap-tahap sebagai berikut:

    a. Profase I

    Leptoten

    Tahap ini kromatin berubah menjadi kromosom. Pada beberapa organisme krmosomnya mengandung manik-manik yang menyerap warna disebut kromomer.  

    Zigoten

    Sentrosom membelah dua menjadi dua sentriol dan bergerak ke kutub berlawanan. Kromosom terdiri dari dua kromatid berpasangan dengan homolognya disebut dengan sinapsis.  

    Pakinema atau Pakiten

    Tiap kromosom melakukan replikasi menjadi dua kromatid (lengan hasil perbanyakan kromosom) dengan sentromer (pertengahan kromosom) yang masih menyatu. Setiap kromosom berpasangan mengandung empat kromatid disebut dengan bivalen atau tetrad.

    Pelajari lebih lanjut tentang pembelahan pakiten di: https://brainly.co.id/tugas/17146446.  

    Diploten  

    Kromosom homolog saling menjauh sehingga terbentuk pelekatan berbentuk X disebut kiasma, dimana kiasma merupakan tempat terjadinya pindah silang atau crossing over (saling tukar-menukar gen).

    Diakinesis

    Sentrosom yang membentuk dua sentriol dan masing masing membentuk benang gelendong pembelahan.

    Pelajari lebih lanjut tentang diakinesis di: https://brainly.co.id/tugas/17145303.  

    b. Metafase I

    Pasangan kromosom homolog mengatur diri dan saling berhadapan di daerah ekuator.  

    c. Anafase I

    Tiap kromosom homolog masing-masing mulai ditarik oleh benang spindel menuju ke kutub pembelahan yang berlawanan.

    d. Telofase I

    Kromatid memadat, selubung inti terbentuk, dan nukleolus muncul kembali, kemudian sitokinesis berlangsung. Akhir telofase I terbentuk dua sel anak. Setiap sel anak mengandung n kromosom sehingga pada akhir meiosis I terbentuk dua sel anak yang haploid.

    Antara meiosis I dan meiosis II terjadi interkinase (periode antara) dan pada waktu antara ini tidak terjadi replikasi DNA.  

    Pembelahan meiosis II terdiri dari tahap-tahap sebagai berikut:

    a. Profase II

    • Sentrosom membentuk dua sentriol yang terletak pada kutub yang berlawanan dan dihubungkan oleh benang gelendong.
    • Membran inti dan nukleolus lenyap, kromatin berubah menjadi kromosom yang terjerat oleh benang gelendong.

    b. Metafase II

    Kromosom berada di bidang ekuator, kromatid berkelompok dua-dua. Pada tahap ini belum terjadi pembelahan sentromer.

    c. Anafase II

    • Kromosom melekat pada kinetokor benang gelendong, lalu ditarik oleh benang gelendong, lalu ditarik oleh benang gelendong ke arah kutub yang berlawanan yang menyebabkan sentromer terbelah.
    • Sebagai akibatnya tiap kromatidnya bergerak ke arah yang berlawanan.

    d. Telofase II

    • Kromatid berkumpul pada kutub pembelahan lalu berubah menjadi kromatin kembali.
    • Bersamaan dengan itu membran inti dan anak inti terbentuk lagi, dan sekat pemisah semakin jelas sehingga akhirnya terjadilah empat sel anakan.

    Detil jawaban

    Kelas: 3 SMA

    Mapel: Biologi

    Bab: Pembelahan Sel

    Kode: 12.4.4

    Kata kunci: pindah silang pada meiosis, diploten, profase I meiosis

Pertanyaan Lainnya